Ungkap Informasi

Berisi tentang Berita dan Informasi Terbaru dari Negara, Teknologi, Politik, Budaya, Sosial, dan Kehidupan Manusia

Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 16 April 2011

0 komentar

Foto dan Berita Bom Bunuh Diri di Cirebon

Peristiwa ledakan bom yang terjadi di Masjid Polres Cirebon, Jumat (15/4/2011) menewaskan seorang pria yang diduga sebagai pelaku peledakan bom. Sekitar 25 orang yang menjadi korban akibat ledakan tersebut masih menjalani perawatan di rumah sakit, satu di antaranya Kapolresta Cirebon AKBP Herukoco.

Dari petikan wawancara dengan Kasat Narkoba Polresta Cirebon AKP Tri dan dari informasi yang dihimpun di lapangan, menyebutkan, peristiwa itu terjadi ketika sebagian besar umat muslim mulai memasuki masjid guna menunaikan salat Jumat. Keterangan sejumlah saksi mata yang ikut dalam jamaah salat, merangkum detik-detik meledaknya bom bunuh diri yang melukai puluhan orang termasuk, Kapolresta Cirebon, AKBP Herukoco.

Pukul 11.45 WIB: Jamaah mulai berdatangan ke Masjid At-Taqwa untuk menunaikan ibadah salat Jumat. Mayoritas jamaah merupakan anggota kepolisian Polresta Cirebon.

Pukul 11.55 WIB: Tertib salat Jumat mulai dilakukan. Selang lima menit berikutnya, khatib Jumat mulai berkhutbah. Seorang saksi mata, Anton menyebut, pria yang diduga pelaku saat itu tak terlihat di antara jamaah yang berada di dalam masjid. Kasat Narkoba Polresta Cirebon, AKP Tri menyebut pria berbaju hitam-hitam yang diduga pelaku saat itu berada di luar masjid.

Pukul 12.10 WIB: Khatib mulai menuntaskan khutbahnya. Jamaah bersiap melakukan salat. Sejumlah saksi mata menuturkan, pria yang diduga pelaku bom bunuh diri, masuk ke dalam masjid dan berbaur di dalam saf (deret salat). Pria yang diduga pelaku tersebut berada di saf ke-3 salat.

Pukul 12.15 WIB: Imam salat Jumat memulai salat Jumat berjamaah. Pun saat imam mengucapkan takbir, ledakan terdengar. Sejumlah orang terluka, seorang pria yang diduga pelaku terkapar. Sejumlah orang yang terluka dievakuasi.

Jamaah yang berada di saf kedua, ketiga, dan keempat berjatuhan dan menderita luka serius. Demikian halnya pelaku, dia langsung jatuh dan tewas seketika di lokasi kejadian dengan kondisi perut terluka.

Sementara itu, Kapolresta Cirebon AKBP Herukoco yang berada di saf terdepan juga ikut menjadi korban. Punggung Kapolresta terluka akibat terkena serpihan bom, seperti paku, baut, dan mur.

Belakangan diketahui, saat jenazah pria yang diduga pelaku bom bunuh diri diangkat, ditemukan adanya sebuah tas pinggang yang menggelayut pada sisi kanan perut korban. Dari luka yang terlihat, bagian perut sebelah kanan pria yang diduga pelaku tersebut memang terlihat menganga.

Salat Jumat di masjid tersebut akhirnya urung dilanjutkan. Puluhan korban luka, termasuk Kapolresta langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Demikian halnya korban selamat juga langsung dievakuasi dari masjid. Sementara jasad pelaku, masih terlihat berada di dalam masjid.

Kasat Narkoba Polresta Cirebon AKP Tri mengatakan, pelaku diperkirakan berusia 25 hingga 30 tahun. Tinggi berkisar 165-170 cm, mengenakan baju hitam, celana panjang hitam, jaket hitam, dan mengenakan sebuah tas pinggang.

Selain itu, Berdasarkan pantauan ANTARA news, sampai sekarang suasana di sekitar ledakan, mencekam, dan Brimob Jawa Barat telah mengamankan lokasi tersebut. Hingga saat ini belum ada keterangan resmi yang lebih rini mengenai aksi bom yang disebut Kadiv Humas Maber Polri Irjen Anton Bahrul Alam sebagai "diduga bom bunuh diri" itu.

Amir Jamaah Anshorut Tauhid, Ustad Abu Bakar Baasyir mengecam bom bunuh diri yang terjadi di Masjid Markas Polresta Cirebon, Jawa Barat. Hal ini disampaikan Baasyir melalui assistennya, Hasyim Abdullah kepada wartawan di Markas Besar Polri, Jakarta, Jumat (15/4).

Abu Bakar Baasyir pun Mengecam:
"Kata beliau, orang shalat di bom? itu apa maunya? untuk apa itu? kafir itu!" ucap Hasyim Abdullah, menirukan Ustad Baasyir.

Hasyim mengatakan, Ustad Baasyir sangat mengecam tindakan pengeboman disaat orang sedang sholat di masjid. Sebab, masjid merupakan rumah Allah. "Siapapun, dia bilang kalau ngebom di masjid itu tidak boleh. Itu kafir itu, itu salah," katanya.

Hasyim menambahkan, terdakwa kasus terorisme itu membantah bahwa pelaku pemboman tersebut merupakan seorang mujahid. Menurutnya, setiap mujahid memiliki prinsip dasar.

"Saya belum tahu (siapa pelakunya, red). Tapi kalau mujahid itu tidak mungkin ngebom masjid," tuturnya menirukan pendapat Ba'asyir.

Hasyim menuturkan, kejadian bom tersebut diketahui Baasyir melalui pembicaraan saat beberapa jamaahnya mengunjunginya di rumah tahanan (rutan) Bareskrim Polri, tempat pendiri Pondok Pesantren Al-Mukmin ini dititipkan Densus 88 Mabes Polri. Baasyir, menurut Hasyim, beranggapan bom tersebut bertujuan untuk memecah belah umat islam.

"Tujuannya mungkin memecah belah. Ngadu domba barang kali," kata dia. Tapi siapa yang dipecah belah? "Belum tahu, ustad cuma bilang begitu," cakapnya.

Berikut Foto-Foto akibat dari Bom Bunuh diri di Cirebon:












Sumber-Sumber :

Sabtu, 26 Maret 2011

0 komentar

Earth Hour Matikan Lampu 1 Jam

Sebagai salah satu vendor ponsel yang mengusung konsep ramah lingkungan, Sony Ericsson Indonesia berkomitmen mendukung gerakan Earth Hour 2011 yang jatuh pada Sabtu (26/3/2011). Earth Hour merupakan kampanye perubahan iklim global yang digagas oleh organisasi konservasi global World Wildlife Fund (WWF) dengan mengimbau individu, pelaku bisnis dan pemerintah untuk mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tidak sedang digunakan selama satu jam sebagai bentuk dukungan terhadap upaya penanggulangan iklim. Pada 2009 dan 2010, gerakan ini menjadi kampanye lingkungan hidup terbesar dalam sejarah karena berhasil meraih 1,5 miliar pendukung dari 4.616 kota di 128 negara. Tahun ini Earth Hour jatuh pada 26 Maret 2011 pukul 20.30 hingga 21.30. Kampanye Earth Hour telah ramai digadang-gadang...

Jumat, 11 Maret 2011

0 komentar

Jepang Dilanda Gempa 8.9 Skala Ritcher dan Tsunami

 Berita: Gempa berkekuatan 8,9 skala Richter (SR) merupakan gempa terbesar yang melanda negara itu setelah 140 tahun. Demikian dilansir Reuters, Jumat (11/3/2011). Akibat gempa itu, tsunami yang memiliki ketinggian 10 meter di permukaan laut menghanyutkan segala apapun yang dilewatinya termasuk rumah, kendaraan, serta bangunan pertanian pun terbakar. Demikian keterangan disampaikan sejumlah...

Sabtu, 05 Maret 2011

0 komentar

NASA : Rocket Taurus XL - Roket Perubahan Iklim

NASA telah meluncurkan sebuah roket bernama Taurus XL yang membawa satelit untuk mengobservasi perubahan iklim di Bumi. Pihak resmi Vandenberg Air Force mengatakan kalau roket Taurus XL yang membawa satelit Glory milik NASA telah diluncurkan pada waktu 2:09 pagi waktu setempat, dari pangkalannya. Demikian seperti yang dikutip dari 3 News, Sabtu (5/3/2011). Satelit Glory akan diluncurkan untuk misi...

Wisata Seru & Unik di Kenya

Hingga kini, negara-negara di dataran Afrika masih dicap miskin. Ironis mengingat Afrika punya aset berlimpah yang belum digali secara maksimal seperti halnya kota-kota di negara maju, termasuk wisata alamnya. Republik Kenya adalah sebuah negara di Afrika Timur yang berbatasan dengan Ethiopia di utara, Somalia di timur, Tanzania di selatan, Uganda di barat, Sudan di barat laut, serta dibatasi Samudera...

Rabu, 02 Maret 2011

0 komentar

Nominasi Pemenang Piala Oscar 2011

Academy Award atau disebut juga piala Oscar adalah penghargaan film paling terutama di Amerika Serikat. Piala Oscar diberikan oleh Academy of Motion Picture Arts and Sciences, sebuah organisasi penghormatan profesional yang di tahun 2007 mempunyai keanggotaan sebanyak 5.830 orang pemilih. Aktor-aktor (dengan keanggotaan sebanyak 1.311) merupakan kelompok pemilih terbesar. Piala Academy Award dijuluki...

Nominasi Nobel Perdamaian 2011 : Wikileaks

WikiLeaks masuk nominasi di Nobel Perdamaian 2011 di antara 241 nominator tahun ini. Para nominator tersebut berasal dari 53 organisasi. Jumlah nominasi yang lebih banyak dari tahun lalu tersebut sudah termasuk European Union, bekas Duta Besar Jerman Helmut Kohl, oposisi Kuba Oswaldo Paya Sardinas, kelompok aktivis hak asasi Memorial, pengacara Afganistan Sima Samar, dan internet. Demikian seperti...