Berisi tentang Berita dan Informasi Terbaru dari Negara, Teknologi, Politik, Budaya, Sosial, dan Kehidupan Manusia

Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 26 Maret 2011

Earth Hour Matikan Lampu 1 Jam

Sebagai salah satu vendor ponsel yang mengusung konsep ramah lingkungan, Sony Ericsson Indonesia berkomitmen mendukung gerakan Earth Hour 2011 yang jatuh pada Sabtu (26/3/2011).

Earth Hour merupakan kampanye perubahan iklim global yang digagas oleh organisasi konservasi global World Wildlife Fund (WWF) dengan mengimbau individu, pelaku bisnis dan pemerintah untuk mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tidak sedang digunakan selama satu jam sebagai bentuk dukungan terhadap upaya penanggulangan iklim.

Pada 2009 dan 2010, gerakan ini menjadi kampanye lingkungan hidup terbesar dalam sejarah karena berhasil meraih 1,5 miliar pendukung dari 4.616 kota di 128 negara.

Tahun ini Earth Hour jatuh pada 26 Maret 2011 pukul 20.30 hingga 21.30. Kampanye Earth Hour telah ramai digadang-gadang pecinta lingkungan seluruh dunia melalui berbagai media, termasuk jejaring sosial seperti Twitter dan Facebook.

Sony Ericsson sendiri akan berpartisipasi dalam gerakan ini dengan memadamkan lampu di tiga wilayah operasi mereka, yaitu Sony Ericsson Flagship Store di Senayan City, kantor cabang Jabodetabek di Pasar Minggu serta kantor pusat mereka di Wisma Pondok Indah.

Demikian pernyataan Marketing Communication Manager Sony Ericsson Hanny Sanjaya pada konferensi pers di Music Lounge, fX Lifestyle X’nter, Jumat (25/3/2011).

"Partisipasi kami pada Earth Hour tahun ini memang masih sebatas di Jakarta karena inisiatif inipun baru dicetuskan dalam beberapa hari terakhir," jelas Hanny.

"Selain itu kami tidak memiliki resource yang cukup untuk melakukan pengawasan dan kontrol pada kantor-kantor cabang di kota lain, sementara kami ingin memastikan program ini benar-benar dijalankan," lanjutnya.

"Tapi, kami berkomitmen untuk mendukung Earth Hour di lebih banyak kota pada tahun-tahun mendatang," pungkasnya.

WWF, organisasi konservasi terbesar di dunia kembali mengajak publik di seluruh belahan bumi untuk menghemat energi dengan mematikan lampu melalui gerakan Earth Hour, Sabtu 26 Maret 2011.

Ya, kita hanya diminta mematikan lampu yang tidak diperlukan selama satu jam. Jangan anggap enteng, meski tindakan ini 'kecil' namun jika dilakukan secara massal, akan membuat kehidupan di bumi menjadi lebih baik lho! Sesuai dengan tagline yang digaungkan Earth Hour, tindakan kecil dapat membuat perubahan besar.

Koordinator Kampanye Program Iklim dan Energi WWF Indonesia Verena Puspawardani menyebutkan, di Indonesia, Jakarta menjadi target utama Earth Hour. Pasalnya, sebagai ibukota negara, konsumsi energi listrik tanah air terfokus di wilayah ini.

"Jika 10 persen warga Jakarta mematikan dua buah lampu saja selama satu jam, bisa menghemat listrik sekitar 300 megawatt. Jumlah ini setara dengan listrik untuk menyalakan 900 desa atau mengurangi emisi sekitar 267 ton CO2," sebutnya.

Di Jakarta, ada sekitar 400 pengelola gedung yang akan mematikan lampunya selama satu jam. Wilayah itu antara lain kawasan Monas, Istana Negara, dan Bundaran HI.

Selain Jakarta, kota-kota lain yang turut berpartisipasi dalam Earth Hour 2011, adalah Yogyakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang dan Bali.

Diharapkan, gerakan ini tak hanya berhenti pada Earth Hour saja, namun bisa mengubah gaya hidup masyarakat agar cerdas dalam menghemat energi.

Tentunya, Anda bisa melakukannya. Yuk, berpatisipasi dalam Earth Hour. Jangan lupa, matikan lampu pada 20.30-21.31

0 komentar:

Posting Komentar